NOT KNOWN FACTUAL STATEMENTS ABOUT WAKAF AL QURAN DI MEKAH

Not known Factual Statements About wakaf al quran di mekah

Not known Factual Statements About wakaf al quran di mekah

Blog Article

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اَنْفِقُوْا مِنْ طَيِّبٰتِ مَا كَسَبْتُمْ وَمِمَّآ اَخْرَجْنَا لَكُمْ مِّنَ الْاَرْضِ ۗ وَلَا تَيَمَّمُوا الْخَبِيْثَ مِنْهُ تُنْفِقُوْنَ وَلَسْتُمْ بِاٰخِذِيْهِ اِلَّآ اَنْ تُغْمِضُوْا فِيْهِ ۗ وَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ غَنِيٌّ حَمِيْدٌ ٢٦٧

إذَا مَاتَ الإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إلاَّ مِنْ ثَلاَثٍ : صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ ، أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ ، أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ

Akhirnya, kaum Quraisy menetapkan bahwa tidak boleh ada hubungan pernikahan ataupun jual – beli dengan kedua keluarga tersebut, semua kaum muslimin dan pendukungnya. Kemudian di tahun ketiga, Allah subhanahu wa ta’ala memerintahkan rayap merusak surat perjanjian boikot dan bersamaan dengan pembelaan beberapa pemuda Quraisy yang menentang pemboikotan, meskipun mereka bukan kaum muslimin, hanya merasa simpati terhadap kesulitan kaum muslimin dan pendukungnya.

Tidak sedikit masyarakat yang masih kurang lancar dan bahkan tidak bisa sama sekali membaca Al-Quran. Hal ini terjadi karena beberapa faktor mulai dari terbatasnya Al-Quran, Expert ngaji hingga kurangnya motivasi dan semangat dalam mempelajari Al-Quran.

Keahlian dibuka kepada mana-mana individu Islam, syarikat, organisasi dan institusi yang diterajui Muslim dengan yuran keahlian. Ahli juga pewakaf menjadi entiti “semak dan imbang” pengurusan Syarikat agar ketelusan sentiasa terjamin.

إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَنْهُ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ إِلَّا مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ

Menyalurkan al qur'an ke daerah-daerah rawan pendidikan dan rawan aqidah. mendukung para da'i di pelosok negeri melakukan pembinaan dan pengajaran al qur'an dengan metode yang membekas.

Wakaf secara sederhana dapat dimaknai sebagai amalan menghibahkan harta bernilai tetap untuk kemaslahatan umat.

Tidak berhenti sampai disitu, setelah berhasil dihafal dan dipelajari dengan baik, kemudian ayat Alquran akan disebarkan ke orang lain. Ilmu yang bermanfaat tersebut juga merupakan amalan jariyah yang berpahala melimpah. 

مَثَلُ الَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ اَمْوَالَهُمْ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ اَنْۢبَتَتْ سَبْعَ سَنَابِلَ فِيْ كُلِّ سُنْۢبُلَةٍ مِّائَةُ حَبَّةٍ ۗ وَاللّٰهُ يُضٰعِفُ لِمَنْ يَّشَاۤءُ ۗوَاللّٰهُ وَاسِعٌ عَلِيْمٌ ٢٦١

Maksudnya: Umar telah mendapat sebidang tanah di Khaibar kemudian dia datang menghadap Nabi S.A.W untuk meminta pendapat berkenaan cara menguruskannya, katanya: Wahai Rasulullah! Saya telah mendapat sebidang tanah di Khaibar.  Saya belum pernah memperolehi harta yang lebih baik daripada ini. Baginda bersabda: Jika kamu suka, tahanlah tanah itu (wakafkanlah tanah itu) dan kamu sedekahkan manfaatnya. Lalu Umar mengeluarkan sedekah dari hasil tanah itu dengan syarat tanahnya tidak boleh dijual dan dibeli serta diwarisi atau dihadiahkan.

ما على أحدكم إذا أراد أن يتصدق لله صدقة تطوع أن يجعلها عن والديه إذا كانا مسلمين فيكون أجرها لهما و له مثل أجورهما بغير أن ينقص من أجورهما شيأ

Hal ini karena keistimewan dari amalan tersebut sebagaimana hadis riwayat Muslim berikut: “Ketika anak Adam mati, terputuslah amalnya kecuali tiga perkara; sedekah jariyah [wakaf], ilmu yang bermanfaat, dan anak saleh yang mendoakannya,” (HR. Muslim). Meskipun read more demikian, seorang muslim sebaiknya mengetahui syarat-syarat wakaf. Internet site Rumah Wakaf menuliskan 5 syarat dan rukun wakaf yang harus dipenuhi supaya amalan tersebut sah sebagai berikut: Wakif atau orang yang mewakafkan harta. Mauquf bih atau tersedia barang atau harta yang akan diwakafkan. Mauquf ‘Alaih atau pihak yang diberi wakaf dan peruntukan wakaf atas harta yang tersedia. Shighat atau pernyataan sebagai ikrar wakif untuk kehendak mewakafkan sebagian harta bendanya demi kepentingan orang banyak. Nazhir atau orang yang akan bertanggung jawab mengelola harta wakaf tersebut.

Sedekah jariah yang disebutkan di dalam hadis di atas merujuk kepada wakaf kerana ia memberi manfaat yang berterusan kepada orang ramai, sedangkan sedekah biasa yang lain kebanyakannya hanya terhad manfaatnya kepada individu tertentu yang menerima sedekah sahaja. Imam al-Khatib al-Syarbini dalam kitabnya Mughni al-Muhtaj menyebutkan bahawa:

Report this page